Polda Kalsel – Polres Tabalong, Rabu, 09/10/2024, PS. Kasi Humas Polres Tabalong, Iptu Joko Sutrisno, memberikan imbauan kepada masyarakat Tabalong, terutama menjelang pelaksanaan Pilkada 2024, agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Pesatnya perkembangan teknologi dan kemudahan mengakses informasi, khususnya melalui media sosial, membuat masyarakat rentan terhadap penyebaran berita hoax yang dapat memicu keresahan publik.
Iptu Joko Sutrisno menekankan pentingnya prinsip “Saring sebelum Sharing”. Sebelum membagikan informasi, masyarakat diminta untuk terlebih dahulu mengecek kebenaran dari sumber informasi yang diterima. Hal ini sangat penting untuk menghindari menjadi korban ataupun pelaku penyebaran berita hoax. “Saring sebelum Sharing” menjadi ajakan penting dari Polres Tabalong untuk menjaga iklim bermedia sosial yang sehat dan aman.
Agar terhindar dari penyebaran berita hoax, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:
1. Verifikasi Sumber Informasi: Pastikan sumber berita berasal dari media atau pihak yang kredibel. Hindari mengambil informasi dari platform yang tidak jelas atau memiliki reputasi buruk dalam hal penyebaran informasi.
2. Cek Fakta Melalui Sumber Lain: Lakukan pengecekan silang dengan sumber lain yang terpercaya. Informasi yang benar biasanya dilaporkan oleh beberapa media besar secara konsisten.
3. Waspada Judul Provokatif: Berita hoax sering kali menggunakan judul yang bombastis dan provokatif untuk menarik perhatian. Jangan langsung membagikan berita hanya karena terpengaruh judul yang sensasional.
4. Pelajari Konten Secara Menyeluruh: Jangan hanya membaca judul, tetapi cermati keseluruhan konten dari berita tersebut. Informasi yang tidak lengkap atau menyesatkan sering kali terdapat dalam berita hoax.
5. Gunakan dan cari Aplikasi atau Situs Pemeriksa Fakta, Ada beberapa layanan yang bisa digunakan untuk memverifikasi apakah sebuah berita benar atau tidak.
Humas Polres Tabalong mengajak masyarakat Tabalong untuk bersama-sama menciptakan suasana media sosial yang kondusif, terutama di masa Pilkada, dengan lebih berhati-hati dan bijak dalam menerima serta menyebarkan informasi. Dengan “Saring sebelum Sharing”, kita bisa mencegah penyebaran berita hoax dan menjaga stabilitas serta keamanan di tengah masyarakat.
