Petani Labu dan Cabai di Upau Hadapi Kendala Bibit dan Pupuk, Polsek Dorong Swasembada Pangan

Polda Kalsel – Polres Tabalong, 29 Januari 2025 – Minimnya bantuan bibit dan pupuk menjadi kendala utama bagi petani di Desa Bilas, Kecamatan Upau, dalam mengembangkan kebun pekarangan pangan bergizi. Meski demikian, petani setempat tetap berupaya mandiri dalam membudidayakan tanaman labu dan cabai rawit sebagai bagian dari ketahanan pangan keluarga.

Menanggapi hal ini, anggota Polsek Upau melaksanakan kegiatan silaturahmi dan koordinasi dengan petani di Desa Bilas RT 05 untuk mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dengan target swasembada pangan pada tahun 2028. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun sinergi antara kepolisian dan masyarakat, serta memastikan program pemerintah dapat berjalan optimal di wilayah pedesaan.

Dalam kunjungan tersebut, Bripka Aris Bayu, selaku Polisi Penggerak Desa Bilas, bertemu langsung dengan Rudi, pemilik kebun seluas 50 meter persegi yang ditanami labu dan cabai rawit. Hasil panennya sebagian dikonsumsi sendiri, dan jika berlebih, dijual di pasar sekitar desa.

Namun, Rudi mengungkapkan bahwa hingga saat ini ia belum menerima bantuan bibit atau pupuk dari pemerintah desa, sehingga terpaksa mengembangkan bibit sendiri dan belajar teknik pertanian secara autodidak.

Kapolsek Upau, Ipda Mateus Torance, S.E., menegaskan bahwa Polsek Upau akan berupaya menjembatani komunikasi antara petani dan instansi terkait agar kendala tersebut dapat segera teratasi.

“Petani di Upau punya semangat tinggi untuk berkontribusi dalam ketahanan pangan, tapi mereka butuh dukungan, baik dalam bentuk bibit, pupuk, maupun edukasi pertanian. Kami akan mendorong pemerintah setempat untuk memperhatikan kebutuhan petani agar mereka bisa berkembang lebih baik,” ujar Ipda Mateus Torance.

Sementara itu, Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo J., S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla, melalui Kasi Humas Iptu Joko Sutrisno, menegaskan bahwa Polri tidak hanya berperan dalam menjaga keamanan, tetapi juga berkomitmen membantu masyarakat dalam sektor pangan.

“Ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama. Kami berharap koordinasi ini dapat membuka peluang bagi petani untuk mendapatkan dukungan yang lebih baik, sehingga pertanian di Upau semakin maju dan berkontribusi dalam swasembada pangan nasional,” ujar Iptu Joko Sutrisno.

Dengan adanya perhatian dari Polsek Upau dan Polres Tabalong, diharapkan petani di Desa Bilas bisa mendapatkan akses lebih mudah terhadap bibit unggul dan pupuk yang mereka butuhkan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian, sekaligus memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Tabalong.