Pembinaan Rohani Rutin, Polres Tabalong Perkuat Mental dan Integritas Personel

Tabalong, 15 Mei 2025 – Guna meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan anggota, Polres Tabalong menggelar kegiatan Pembinaan Rohani dan Mental (Binrohtal) secara rutin bagi personel beragama Islam, Protestan, dan Hindu. Kegiatan yang berlangsung pada Kamis (15/5) mulai pukul 08.00 Wita tersebut digelar secara daring (Zoom Meeting) di tiga lokasi terpisah di lingkungan Mapolres Tabalong.

Personel beragama Islam mengikuti pembinaan di Rupatama Polres Tabalong yang dipimpin oleh AKBP H. Maskat, S.Ag., M.Ag. dari Mabes Polri. Sementara itu, pembinaan rohani untuk personel beragama Protestan berlangsung di Ruang SPKT dengan pembina Pdt. Febriane Suripatty dari Polda Papua, dan untuk personel beragama Hindu digelar di Ruang Siwas dipimpin oleh Prof. Dr. Ir. I Gede Pitana, M.Sc.

Kegiatan yang diprakarsai oleh Bag SDM Polres Tabalong ini diikuti oleh seluruh personel sesuai dengan keyakinan masing-masing. Tujuannya tak lain untuk memperkuat mental, moral, dan karakter anggota Polri agar tetap profesional dan humanis dalam menjalankan tugas.

Kapolres Tabalong, AKBP Wahyu Ismoyo Jayadipura, S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla melalui Kasi Humas Polres Tabalong, Iptu Joko Sutrisno, mengatakan bahwa pembinaan rohani merupakan salah satu elemen penting dalam menjaga keseimbangan emosional dan spiritual anggota Polri.

“Dengan kegiatan ini, kita harapkan anggota semakin teguh dalam iman dan siap menjalankan tugas dengan hati nurani. Keseimbangan mental dan spiritual sangat penting di tengah tantangan tugas yang semakin kompleks,” ujar Iptu Joko Sutrisno.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus digelar secara berkala sebagai bentuk komitmen Polres Tabalong dalam membina personel secara utuh, tidak hanya dari aspek profesionalitas, tetapi juga moral dan etika.

Kegiatan berjalan dengan tertib dan khidmat. Para peserta terlihat antusias mengikuti sesi pembinaan dan turut berinteraksi dengan pemateri masing-masing, yang memberikan penguatan nilai-nilai keagamaan sebagai landasan dalam pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara.