Tabalong – Pelaksanaan Audit Kinerja Tahap II Itwasum Polri Tahun Anggaran 2025 berlanjut pada hari kedua dengan fokus pada aspek pelaksanaan dan pengendalian. Kegiatan ini berlangsung di Aula Polres Tabalong, Kelurahan Pembataan, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Sabtu pagi (09/08/25).
Audit dihadiri langsung oleh Tim Itwasum Polri, dipimpin oleh KOMBESPOL Jeffri Torunde, S.I.K., M.H. selaku pemeriksa bidang Garkeu sekaligus Ketua Tim. Turut hadir KOMBESPOL Iwan Sonjaya, S.I.K. (pemeriksa bidang SDM), KOMBESPOL Raden Romdhon Natakusuma, S.H., S.I.K., M.H. (pemeriksa bidang Opsnal), KOMBESPOL Yamin Dian Priono, S.I.K., M.H. (pemeriksa bidang Garkeu), KOMBESPOL Syafrudin Semidang Sakti, S.I.K., M.H. (pemeriksa bidang Logistik), dan KOMBESPOL Slamet Ramelan, S.I.K., S.H., M.H. (pemeriksa bidang Logistik).
Kedatangan tim disambut oleh Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo J., S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla., Kapolres Balangan AKBP Dr. Yulianor Abdi, S.H., S.I.K., M.H., para pejabat utama Polres Tabalong dan Balangan, serta personel yang membidangi data dan dokumen yang diperlukan.
Audit Kinerja yang dilaksanakan selama dua hari, 8–9 Agustus 2025, pada hari kedua memfokuskan pemeriksaan kepada Polres Tabalong dan Polres Balangan. Sasaran audit meliputi pelaksanaan program kegiatan, realisasi penggunaan anggaran satuan kerja TA 2025, pertanggungjawaban bendahara keuangan (Perwabkeu), dokumen pengadaan barang/jasa pemerintah yang belum diaudit pada 2024, serta pengecekan berkas dan dokumen pendukung lainnya.
Selain pemeriksaan administrasi, tim juga melakukan pengecekan lapangan ke gudang logistik untuk memastikan kelengkapan, perawatan, dan keamanan Senjata api (senpi) serta alat pemadam api ringan (APAR).
Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo J., S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla, menyampaikan bahwa kegiatan audit ini menjadi sarana evaluasi penting bagi satuan kerja Polres untuk memastikan seluruh pelaksanaan kegiatan, pengelolaan anggaran, serta pengadaan barang/jasa berjalan sesuai aturan.
“Audit ini bukan hanya untuk memastikan ketaatan administrasi, tetapi juga menjadi bahan evaluasi agar ke depan pelaksanaan tugas semakin profesional, transparan, dan akuntabel,” ungkapnya.
Dengan selesainya hari kedua audit, diharapkan hasil pemeriksaan dapat memperkuat manajemen kinerja dan pengendalian internal di setiap satuan kerja Polri.(*)
