Polda Kalsel – Polres Tabalong, Sebagai upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Polsek Kelua melalui Bhabinkamtibmas aktif melakukan pendampingan dan koordinasi dengan kelompok perkebunan jagung di Kelurahan Pulau, Kecamatan Kelua, Kabupaten Tabalong. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat (10/1/2025) pukul 11.00 WITA, dengan fokus pada pemberdayaan petani lokal.
Bhabinkamtibmas Polsek Kelua, Aipda Harlespriadny dan Aipda Andi Ardian Noor, mengunjungi perkebunan jagung milik Subarna yang berlokasi di Kelurahan Pulau. Lahan dengan luas 6×8 meter tersebut ditanami sekitar 50 pohon jagung yang dikelola secara mandiri dengan dukungan modal dari Dinas Pertanian.
Kapolsek Kelua, Iptu Gunawan AS, menyatakan bahwa pendampingan seperti ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada petani lokal agar semakin giat dalam memanfaatkan lahan yang ada. “Jagung adalah salah satu tanaman strategis untuk mendukung ketahanan pangan. Melalui sinergi dengan petani, kami ingin memastikan bahwa hasil panen dapat memenuhi kebutuhan lokal, meskipun hanya untuk konsumsi pribadi,” ujarnya.
Meskipun sejauh ini tidak ditemukan kendala dalam pengelolaan lahan tersebut, Kapolsek Kelua menekankan pentingnya pemantauan berkelanjutan. “Kami siap membantu apabila petani menghadapi hambatan, baik teknis maupun dalam pemasaran hasil panen,” tambahnya.
Kapolres Tabalong, AKBP Wahyu Ismoyo J., S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla, melalui PS Kasi Humas Polres Tabalong, Iptu Joko Sutrisno, mengapresiasi langkah Polsek Kelua dalam mendukung program ketahanan pangan. “Ketahanan pangan adalah salah satu fokus pemerintah, dan kami bangga Polsek Kelua telah mengambil langkah nyata untuk mendukung hal ini. Harapan kami, kegiatan serupa dapat terus dilakukan dan menjangkau lebih banyak petani di wilayah Tabalong,” ungkapnya.
Dengan pendampingan dari Bhabinkamtibmas dan dukungan dari pemerintah, diharapkan petani jagung di Kelua semakin semangat untuk mengelola lahan mereka. Kegiatan ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan lokal, tetapi juga memperkuat hubungan antara Polri dan masyarakat dalam menciptakan kemandirian pangan.
