Bhabinkamtimas Polsek Upau Kunjungi Kebun Singkong Warga Desa Bilas

Polres Tabalong– Polsek Upau menggelar kegiatan silaturahmi dan koordinasi dalam rangka mendukung Program Ketahanan Pangan pada, Sabtu(22/03/2025) Siang.

Kegiatan ini bertempat di perkebunan singkong panjang milik Bapak udin di Desa Bilas, Kecamatan Upau, Kabupaten Tabalong.

Dalam kunjungan ini, BRIPKA Aris Bayu, bersama BRIPDA M.Dwi Firnanda, berdialog langsung dengan pemilik perkebunan, Bapak udin. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mempererat sinergi antara masyarakat petani dan aparat Polri sekaligus mensosialisasikan program swasembada pangan yang diharapkan dapat terwujud pada tahun 2028.

Dari hasil kunjungan, diketahui bahwa perkebunan Bapak udin di RT 03 memiliki lahan seluas 250 meter persegi yang kini memasuki masa panen. Setiap kali panen, lahan tersebut mampu menghasilkan 15-23 kilogram cabai dan singkong panjang per hari, dengan masa panen mencapai dua minggu. Jenis tanaman yang diolah di perkebunan ini meliputi cabai rawit dan singkong .

Namun, Bapak udin juga mengungkapkan sejumlah kendala yang dihadapi para petani, di antaranya harga bibit dan pupuk yang mahal, keterbatasan akses air karena lokasi yang jauh dari sumber sungai, serta harga obat tanaman yang tinggi. Selain itu, tanaman cabai sering terserang penyakit yang menyebabkan daun keriting akibat hama, sehingga kualitas buah menurun jika penanganan terlambat.

Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo J., S. I. K., M.H., M. Tr.Opsla., melalui Kapolsek Upau IPDA Mateus Torance, SE, menyampaikan bahwa pihaknya juga berkomitmen untuk membantu petani dalam mengatasi masalah keamanan lahan pertanian, termasuk ancaman pencurian hasil panen. “Kami berharap langkah-langkah ini dapat meringankan beban para petani serta mendukung peningkatan hasil panen di wilayah Upau,” ujarnya.

Kegiatan ini berlangsung dalam suasana aman dan lancar. Dengan adanya koordinasi ini, Polsek Upau berharap dapat terus mendukung para petani di wilayah Kecamatan Upau agar dapat meningkatkan hasil panen mereka, sekaligus membantu mengatasi kendala yang dihadapi untuk mendukung keberhasilan Program Ketahanan Pangan Nasional.(*)