Polsek Jaro Sosialisasikan Mudik Aman dan Tolak Premanisme Berkedok Ormas

Polda Kalsel – Polres Tabalong, 18 Maret 2025 – Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban selama periode mudik Lebaran, Polsek Jaro Polres Tabalong melaksanakan sosialisasi bertajuk “Mudik Aman, Keluarga Nyaman” serta “Tolak Premanisme Berkedok Ormas”. Kegiatan ini juga mengedepankan penggunaan Hotline Mudik Polri 110 sebagai sarana pengaduan masyarakat yang dapat diakses selama 24 jam secara gratis.

Kegiatan yang berlangsung di Desa Nalui, Kecamatan Jaro, ini dipimpin oleh Aipda Rizqi A., Bripka Tedy H., dan Briptu Galeh Febrianto. Dalam sosialisasi ini, masyarakat diimbau untuk selalu waspada terhadap keamanan rumah saat ditinggalkan mudik, serta tidak ragu untuk melaporkan segala bentuk aksi premanisme yang mengatasnamakan organisasi masyarakat (ormas).

Kapolsek Jaro, Iptu Adi Lesmono, S.H., menegaskan bahwa premanisme berkedok ormas merupakan ancaman serius bagi ketertiban dan kenyamanan masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak takut untuk melaporkan aksi-aksi premanisme, terutama yang dilakukan oleh oknum yang mengatasnamakan ormas. Tidak ada tempat bagi aksi pemerasan, pungutan liar, atau intimidasi terhadap warga maupun pengusaha. Gunakan Hotline 110 jika menemukan aktivitas yang mencurigakan,” ujar Kapolsek Jaro.

Sementara itu, Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo J., S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla, melalui Kasi Humas Polres Tabalong Iptu Joko Sutrisno, menegaskan komitmen Polri dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif, khususnya menjelang mudik Lebaran.
“Premanisme berkedok ormas tidak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga menghambat pertumbuhan ekonomi dan investasi. Kami akan menindak tegas segala bentuk pemerasan dan pungutan liar yang dilakukan oleh kelompok tertentu dengan dalih perlindungan atau pengamanan. Keamanan masyarakat adalah prioritas utama kami,” tegasnya.

Melalui sosialisasi ini, Polri berharap masyarakat dapat lebih sadar akan hak-haknya serta berani melaporkan segala bentuk ancaman yang merugikan mereka. Dengan sinergi antara aparat kepolisian dan warga, diharapkan mudik tahun ini berjalan aman, nyaman, serta bebas dari gangguan premanisme.